Data dari Rumah Sakit Bendan tahun 2018 menyebutkan, terdapat 4 Ibu hamil di Kota Pekalongan yang diketahui terjangkait Human Immunodeficiency Virus atau HIV.
dokter Rizki Murtrida, dokteri Rumah Sakit Bendan, saat dialog di Radio Kota Batik mengatakan, untuk memutus penularan virus dari ibu kepada calon bayi, pihak RSUD Bendan menerapkan pemeriksaan HIV untuk ibu hamil.
Dokter Rizki menjelaskan, meski bukan pemeriksaan wajib, namun tes HIV selalu disarankan bagi setiap ibu hamil yang memeriksakan kandungannya.
Kepada Radio Kota Batik, dokter Rizki mengungkapkan, skrining pada ibu hamil ini dilakukan untuk mengetahui si ibu terinveksi HIV atau tidak dan jika ibu hamil terjangkit, maka dapat dilakukan antisipasi agar janin tidak tertular virus tersebut.
Dokter Rizki Murtrida menambahkan, ibu hamil dengan HIV disarankan melahirkan dengan metode sesar, untuk menghindari tertularnya bayi dan agar si bayi tidak tertular HIV, si bayi diberikan susu formula bukan ASI.
(Regina - Dirhamsyah)
Pengunjung Hari ini | : | 1 |
Total Pengunjung | : | 4033 |
Hits Hari ini | : | 1490 |
Pengunjung Online | : | 1 |