Sebagai langkah pendeteksian dini dan pemutusan mata rantai penularan covid-19, Pemkot Pekalongan melalui Dinas Kesehatan setempat mulai membuka pelayanan swab massal secara gratis, di tingkat kelurahan.

Swab massal tersebut dibuka secara umum bagi masyarakat Kota Pekalongan di 27 kelurahan mulai pekan depan, pada 18 November hingga 3 Desember 2020.

Kepada Radio Kota Batik, Kepala Dinkes setempat, Slamet Budiyanto menyebutkan pelaksanaan swab massal akan dilakukan di lokasi dan waktu yang sudah disepakati antara kelurahan dengan puskesmas.

Pihaknya menjelaskan persyaratan untuk mengikuti swab massal sangat mudah, yakni hanya dengan membawa fotokopi KTP dan menyertakan nomor handphone aktif saat jadwal pelaksanaan tes berlangsung.

Sehingga harapannya, masyarakat khususnya kelompok prioritas seperti lansia, dan kormobit bisa memanfaatkan program tersebut, demi menjaga dan melindungi keluarga dan masyarakat sekitar dari penularan covid-19.

Menurut Slamet, Dinkes tidak membatasi kuota peserta dan akan melayani semua masyarakat yang datang, karena pelaksanaan swab test di Kota Pekalongan juga sudah didukung dengan Lab PCR RSUD Bendan.

Pihaknya menambahkan, sembilan petugas dari Dinkes dan Puskesmas akan diterjunkan dalam swab test massal yang digelar di satu hingga dua lokasi setiap harinya. (Kharisma - Regina)