Memasuki musim penghujan, beberapa aktivitas mulai terkendala. Salah satunya penjualan buah di Kota Pekalongan. Hal tersebut diungkapkan para pedagang buah di Pasar Banyurip setempat.
Pemilik Kios Farhan Buah, Qori mengaku, memasuki musim hujan seperti saat ini, penjualan di kiosnya menurun, sehingga pihaknya mengurangi stok buah,dari 5 kuintal menjadi 3 kuintal. Selain itu,
Qori menjelaskan, harga buah saat musim hujan ikut naik, karena membutuhkan perawatan yang ekstra. Kenaikan rata-rata mencapai 5 – 8 ribu rupiah.
Hal serupa disampaikan pedagang buah lain, Hadi. Menurut Hadi, saat musim penghujan, udara lebih lembap,sehingga menjadikan buah cepat membusuk.
Selain itu, intensitas hujan yang tinggi akan menyebabkan banjir. Hal tersebut, menyebabkan masyarakat enggan keluar rumah, untuk sekedar berbelanja buah-buahan.
Para pedagang tersebut berharap, a harga buah-buahan selalu stabil, sehingga usaha dagangannya lancar. (Ula – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4486 |
![]() |
: | 1504 |
![]() |
: | 1 |