Petani di Kota Pekalongan menerima 574.106 kg pupuk bersubsidi dari Kementerian Pertanian.
Analis Pemasaran Hasil Pertanian Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan, Gilang Bagus Pradana merinci pupuk bersubsidi tersebut terdiri dari 287.028 kg pupuk urea, 222.078 kg pupuk NPK Phonska, dan ada pupuk baru yaitu Pupuk Organik Granul (POG) awalnya dijatah 65.000 kg namun ternyata yang dibutuhkan hanya 5.500 kg.
Menurut Gilang dari Januari hingga Juni 2024 sudah tersalurkan sebanyak 130.474 kg pupuk urea dan 98.422 kg pupuk NPK Phonska. Sementara pupuk POG belum disalurkan. Adapun mekanisme penyaluran pupuk subsidi tersebut dari Pupuk Indonesia disalurkan ke distributor di Kota Pekalongan dan langsung dikirim ke Kios Pupuk Lengkap (KPL). Selanjutnya petani akan menebus atau mengambil pupuknya di masing-masing KPL terdekat.
Gilang menambahkan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) harga pupuk urea Rp 2.250/kg, pupuk NPK Phonska Rp 2.300/kg, dan pupuk POG Rp 800/kg. (Adam - Ozy)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4486 |
![]() |
: | 6152 |
![]() |
: | 1 |