Selain menangani kebersihan sungai setiap hari, tim kurasan DPUPR juga secara intensif melakukan monitoring dan pembersihan sampah-sampah yang ada di kisi-kisi pintu stasiun pompa yang ada di sejumlah titik.

Kepada Radio Kota Batik Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUPR Kota Pekalongan Khaerudin mengungkapkan dari sebanyak 21 stasiun pompa setiap dua hingga tiga hari sekali tim kurasan membersihkan sampah di stasiun pompa Kuripan, kemudian di saluran Jl. Seruni ke Kali Banger, dan Saluran timur Sorogenen.

Selain itu juga di saluran Progo dan juga saluran Podo Timur Bumirejo, sebab dari pantauan yang dilakukan setiap waktu selalu muncul timbulan sampah di pintu air tersebut.

Pihaknya berharap untuk masyarakat yang ada di sekitar pintu stasiun pompa tersebut untuk bisa bersama-sama menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai atau ke pintu air tersebut. (Tri Handayani - Regina)