Sejumlah warga mengeluhkan masalah rob kepada Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz  dalam safari tarawih keliling keempat  Jumat 17 Mei 2019 di Masjid Al Ihsan Padukuhankraton.

Salah seorang warga dari Panjang Baru  Marzuki mengungkapkan selama ini wilayahnya sudah kering dari rob sejak adanya pembangunan tanggul raksasa penahan rob.

Namun  menurutnya saat ini dengan adanya rob besar di Krapyak  daerahnya kembali rawan tergenang .

Sehingga pihaknya meminta agar Pemkot bisa segera memaksimalkan fungsi pompa-pompa air  yang sebelumnya dioperasikan dengan cara manual  untuk bisa difungsikan dengan listrik  agar lebih cepat dan praktis dalam menyedot air .

Menanggapi hal tersebut  Plt Kepala DPU PR Kota Pekalongan  Slamet Mulyo menjelaskan  di wilayah sekitar Panjang Baru  DPU PR telah memasang listrik untuk pemanfaatan pompa .

Namun untuk unit pompa listrik  saat ini masih dalam proses pemesanan  yang diharapkan bisa terpasang di tahun ini.

Selain pompa listrik  Slamet Mulyo menambahkan di tahun 2019 juga akan dilakukan peninggian pada Jalan Samudra  sehingga harapannya genangan rob dari air yang limpas bisa segera tertangani. (Kharisma - Regina)