Musim kemarau yang terjadi di wilayah Pantura diperkiraan lebih lama dari musim kemarau tahun sebelumnya. Hal ini seperti disampaikan prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika Tegal  Hendi Novianto kepada Radio Kota Batik.

Hendi mengatakan panjangnya musim kemarau bertambah hingga satu atau tiga dasarian atau sekitar 20 atau 30 hari. Misalnya jika musim penghujan biasanya bulan Oktober bisa jadi tahun ini baru akan terjadi di bulan November.

Menurut Hendi Hal yang mempengaruhi lamanya musim kemarau tahun ini dikarenakan berdasarkan hasil analisa indeks EL Nino yang meningkat. Namun hal tersebut masih akan terus dipantau dan dianalisa sehingga bisa saja bisa berubah.

Hendi juga mengingatkan untuk pemerintah dan masyarakat mempersipakan diri memasuki bulan kemarau yang bisa berdampak pada lahan pertanian kesehatan dan cadangan air bersih. (Ella – Regina)