Iskiya Aruman anak Papua berusia 15 tahun yang saat ini tengah duduk di kelas 10 SMA Negeri 4 Pekalongan memiliki cita-cita yang mulia dengan menjadi dokter.
Hal ini itu diungkapkannya saat berdialog dengan Kapolres Pekalongan Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Ferry Sandy Sitepu dalam kunjungannya meninjau anak papua beberapa waktu lalu.
Kepada Radio Kota Batik Iskiya Aruma mengatakan di kampungnya jumlah dokter sangat sedikit bahkan bisa dikatakan tidak ada.
Sehingga menurut Iskiya angka kematian di sana sangat tinggi, mencapai 2 hingga 3 orang meninggal karena sakit setiap minggunya.
Iskiya mengungkapkan saat ini ingin terus bersekolah agar bisa menjadi dokter spesialis, sehingga bisa mengabdi di kampungnya setelah sukses nanti.
Menanggapi hal tersebut Kapolres Pekalongan Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Ferry Sandy Sitepu mengaku terharu mendengar niat tulus Iskiya.
Sebab menurut Kapolres dokter yang ada di kampung Iskiya biasanya hanya dokter yang sedang menempuh tahap Koas, sehingga akan kembali pulang setelah tugasnya selesai.
Kapolres berharap Iskiya bisa menempuh pendidikannya dengan tenang dan aman di Kota Pekalongan. Sehingga cita-citanya sebagai dokter bisa tercapai dan Iskiya bisa mengabdikan diri di kampung halamannya. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4421 |
![]() |
: | 2987 |
![]() |
: | 1 |