Data dari Rumah Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat (RPSBM) Kota Pekalongan per hari Sabtu, 7 September menunjukkan jumlah penghuni mencapai 49 orang.
Kepada Radio Kota Batik Kepala RPSBM setempat, Syafrizal Munir mengatakan jumlah tersebut terdiri dari 14 orang lanjut lansia, selebihnya adalah penyandang psikotik atau gangguan jiwa.
Penyandang psikotik yang menghuni RPSBM tersebut menurut Syahrizal rata-rata warga buangan dari luar kota.
Syahrizal menjelaskan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang terjaring razia Satpol PP setelah didata dibawa ke RPSMB, sehingga setiap hari jumlah penghuni mengalami perubahan.
Sementara itu Syafrizal Munir menambahkan jumlah tenaga kesehatan yang membantu memberikan pelayanan sebanyak 5 orang, terdiri dari 2 orang perawat, 2 orang dokter, dan 1 psikolog. (Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4421 |
![]() |
: | 2986 |
![]() |
: | 1 |