RMI PC NU Kabupaten Pekalongan, kembali akan mengelar  Kejuaraan sepak bola  Liga Santri Pelajar, dalam rangka untuk memeriahkan peringatan Hari Santri Nasional 2019.

Ketua RMI PC NU , Kyai haji Tikror menjelaskan, kegiatan yang telah berjalan rutin 3 kali ini, diharapkan lebih meriah, jika dibanding tahun lalu.

Menurut Tikror, tahun lalu  hanya ada 16 peserta saja, sedangkan tahun ini akan diikuti oleh  20 peserta dari ponpes yang ada di wilayah Kabupaten pekalongan.

Ketentuan peserta Liga Santri  adalah di bawah usia 21 tahun, dengan peserta merupakan santri yang mukim atau tingal menetap di pondoknya.

Laga pertandingan akan berjalan dengan sistem gugur. Untuk kick off pertama diadakan pada Jum’at, 20 September 2019, mempertemukan Patih Sampun FC dengan An Nashr FC.

Pertandingan babak penyisihan akan digelar di Ponpes Al Qutub, tepatnya di Lapangan Seputut Wonopringgo, dimulai jam setengah 4 sore, dengan target mendatangkan penonton sebanyak – banyaknya.

Sementara untuk partai final  Liga Santri, akan di gelar   di Stadion Widya Manggala Krida Kedungwuni, pada Jum’at, 11 Oktober  mendatang. Pihak Panitia telah menyiapkan hadiah uang dengan total nilai mencapai 13 juta.  (Lissa- Dirhamsyah)