Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batang menyebutkan bahwa kasus penyalahgunaan narkoba pada pelajar di Kota Pekalongan dalam kondisi yang memprihatinkan.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala BNN Kabupaten Batang Ajun Komisaris Besar Polisi Windarto melalui Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Andy Sri Haryadi saat memberi Advokasi Undang-Undang Narkoba kepada para satuan pendidik, Jumat, 4 Oktober 2019 di aula Dinas Pendidikan.

Menurut Andy Sri Haryadi beberapa waktu lalu BNN bersama Dindik dan Kesbangpol setempat melakukan tes urin di SMP dan SMA dan puluhan pelajar dinyatakan positif terhadap narkoba.

Andy menyebutkan  jenis narkoba yang paling banyak disalahgunakan di tingkat pelajar adalah obat-obatan terlarang seperti dextro, heximer, dan jenis obat-obatan yang biasa dikonsumsi masyarakat secara luas.

Dari banyaknya kasus narkoba di kalangan pelajar, Andy menyebutkan BNN Batang siap melakukan rehabilitasi melalui layanan rehab, baik yang ada di BNN, dan rumah sakit yang telah ditunjuk.

Sehingga harapannya pelajar korban penyalahgunaan narkoba bisa segera direhabilitasi agar tidak lagi menimbulkan efek kecanduan. (Kharisma - Regina)