Pekan Batik Pekalongan 2019 sekaligus sebagai event peringatan Hari Batik Nasional, yang digelar sejak 4 hingga 8 Oktober, di Kawasan Budaya Jetayu, resmi ditutup pada Selasa malam, 8 Oktober 2019.

Dari gelaran event selama lima hari tersebut, Pekan Batik Pekalongan 2019 mampu menyedot hingga 85 ribu pengunjung, dengan nilai transaksi mencapai 7,4 milyar rupiah.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Pekalongan, Bambang Nurdiyatman dalam laporannya menyebutkan, nilai transaksi tersebut tercatat mengalami peningkatan omset sebesar 1,4 milyar rupiah, dari nilai transaksi di 2018 lalu yang sebesar 6 milyar rupiah.

Sementara itu Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang ikut berpartisipasi aktif dalam gelaran Pekan Batik, sehingga hasilnya bisa berdampak nyata bagi laju perekonomian.

Selain itu, Wali Kota juga menyampaikan rasa bangganya kepada para komunitas, yang sudah dua tahun ikut mensukseskan Pekan Batik dengan gagasan kreatifnya, salah satunya dengan digelarnya upacara akbar bersarung batik, untuk memperingati Hari Batik Nasional 2 Oktober.

Wali Kota menambahkan, gelaran Pekan Batik Pekalongan 2019 ditutup secara apik dan semarak, oleh penampilan tari dari The Ronggeng, dan aksi panggung Zian ex The Zigas yang menghipnotis masyarakat Pekalongan. (Kharisma - Regina)