Jajaran Komisi C DPRD Kota Pekalongan melakukan sidak ke Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, untuk menggali seberapa jauh penanganan dinas terhadap penyakit demam berdarah pada Jumat 11 Oktober 2019.
Ketua Komisi C DPRD Makmur Mustofa mengatakan, sidak tersebut sekaligus sebagai persiapan menghadapi musim hujan, dimana biasanya penyakit demam berdarah sering terjadi, Sehingga harapannya Dinas Kesehatan bisa memaksimalkan perannya, disamping masyarakat juga diminta berpartisipasi dengan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk atau PSN.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto menyebutkan, angka demam berdarah hingga Bulan Oktober di tahun 2019 sudah mencapai 59 kasus.
Angka tersebut memang mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2018 lalu yang hanya sebanyak 39 kasus.
Menurutnya, hal itu disebabkan oleh faktor siklus lima tahunan serta kondisi cuaca yang tidak bisa diprediksi sehingga penanganannya kurang maksimal.
Slamet Budiyanto menambahkan, sebagai upaya penekanan angka demam berdarah agar tidak terus meningkat, Dinkes akan menggencarkan sosialisasi tentang PSN melalui RT dan RW serta memaksimalkan peran jumantik untuk mengontrol jentik-jentik nyamuk. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4438 |
![]() |
: | 3159 |
![]() |
: | 1 |