Perum Bulog Sub Divisi Regional Pekalongan, sejak Januari hingga saat ini telah berhasil menyerap beras dari hasil petani sebanyak 34 ribu ton dari target penyerapan yang ditetapkan yakni 68 ribu.
Kepala Perum Bulog Sub Divre IV Pekalongan, Ari Apriansyah mengatakan meski jelang akhir tahun 2019, serapan beras baru mencapai 50 persen, namun saat ini pihaknya tidak dapat melakukan serapan lagi, akibat suplai beras mulai sedikit, dan harga pembelian pemerintah masih saja sesuai dengan Inpres.
Kepada Radio Kota Batik, Ari menjelaskan saat ini Bulog tengah fokus melakukan intervensi pasar, dengan menggelontorkan beras untuk menekan kenaikan harga besar di pasar.
Ari Apriansyah menambahkan, harga beras ditingkat petani tahun ini relatif lebih tinggi dari pada harga pembelian pemerintah, sehingga target penyerapan di Bulog tidak mencapai 100 persen, namun kondisi tersebut membuat para petani mengalami peningkatan kesejahteraan.
(Lisa – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4418 |
![]() |
: | 3726 |
![]() |
: | 1 |