Sebanyak 22 pasangan secara sah meresmikan hubungannya sebagai suami istri dalam acara Nikah Maulid yang diselenggarakan Kanzus Sholawat Kota Pekalongan dalam rangkaian Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 Hijriyah.

Peserta sebagian besar telah menjalani prosesi nikah di KUA setempat, dan sebagiannya lagi menjalani proses ijab kabul di Gedung Kanzus Sholawat pada
Jumat, 29 Nopember 2019 pagi.

Kepada Radio Kota Batik Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz yang ikut hadir menyaksikan nikah maulid mengaku sangat bahagia melihat momen khas yang rutin diselenggarakan di Hari Maulid.

Wali Kota berharap nikah maulid tersebut bisa membantu masyarakat yang kurang mampu dalam menyelenggarakan pernikahan, sehingga hubungannya bisa sah diakui secara agama dan negara.

Dari 22 pasang peserta nikah maulid ada salah satu peserta tertua, yaitu mempelai pria yang berasal dari Yosorejo, Kelurahan Kuripan Yosorejo, dengan usia 74 tahun.

Sedangkan peserta termuda adalah seorang mempelai putri berusia 21 tahun berasal dari Karangjompo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan. (Kharisma - Regina)