Hujan lebat yang terjadi pada Senin malam lalu, 20 Januari 2020, ternyata masih menyisakan genangan di wilayah Jalan Angkatan 66, Kelurahan Pasirkraton Kramat.
Terpantau hingga Kamis pagi, 23 Januari 2020 atau empat hari pasca hujan lebat, air masih menggenangi Jalan Angkatan 66 dengan ketinggian antara 10 hingga 30 sentimeter.
Kepada Radio Kota Batik, salah satu warga sekitar, Kibtiyah mengatakan, kondisi tersebut dinilai sudah lumayan surut, sebab sebelumnya ketinggian air bisa mencapai lutut orang dewasa.
Kibtiyah yang juga berjualan sembako dan sayuran, mengaku baru mulai membuka dagangannya, karena sebelumnya masih terjebak banjir, sehingga harus, mengungsi di musola sebelah rumah.
Kondisi air yang masih menggenangi Jalan Angkatan 66, juga dibenarkan oleh Kabid Sumber Daya Air pada DPU PR, Khaerudin, bahwa daerah tersebut memang merupakan daerah cekungan yang rendah sehingga selalu menjadi langganan banjir.
Meskipun genangan air sebenarnya masuk ke Stasiun Pompa Pasirkratonkramat, namun apabila ada permohonan resmi, DPU PR siap melakukan penyedotan menggunakan pompa mobile.(Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4406 |
![]() |
: | 2992 |
![]() |
: | 1 |