Setelah banjir sempat menggenangi sebagian besar wilayah Kota Pekalongan pada Sabtu 25 Januari 2020 kemarin, kini banjir susulan giliran merendam wilayah Tirto.
Banjir yang mulai menggenangi wilayah Tirto pada Minggu malam, 26 Januari 2020, membuat puluhan warga mengungsi di aula kantor kelurahan setempat.
Kepada Radio Kota Batik, salah seorang warga RT 3 RW 4 Kelurahan Tirto, Mukaromah menyebutkan,air mulai masuk ke jalan, setinggi telapak kaki sekitar jam setengah 10 malam.
Mukaromah mengungkapkan, meskipun kondisi tidak hujan, air terus naik hingga ketinggian di dalam rumah mencapai selutut orang dewasa atau sekitar 30 hingga 50 sentimeter, sehingga pada jam setengah 12 malam, pihaknya memutuskan mengungsi ke kelurahan.
Sementara itu, Staf Kelurahan Tirto, Lilik Setyaningsih menjelaskan, tercatat ada 76 pengungsi sejak pukul 12 malam, terdiri dari 40 orang dewasa, 13 lansia, 8 balita, dan 15 remaja.
Menurut Lilik, banjir susulan yang diprediksi berasal dari air kiriman daerah atas ditambah dengan rob, telah merendam 3 RT di RW 4 Kelurahan Tirto.
Lilik Setyaningsih menambahkan, selain mendapatkan sejumlah bantuan logistik dari BPBD, Dinsos dan komunitas, pengungsi juga telah mendapatkan bantuan air bersih dari BPBD Kota Pekalongan. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4406 |
![]() |
: | 2972 |
![]() |
: | 1 |