Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Dindagkop UKM Kota Pekalongan, melakukan pendataan pada ratusan UMKM di kota batik, Kamis 30 Januari 2020.

Pendataan tersebut dilakukan untuk mengetahui eksistensi dan perkembangan UMKM, agar data yang dimiliki Dindagkop UKM lebih valid.

Kepala dinas setempat, Bambang Nurdiyatman mengatakan, sedikitnya ada 22 ribu UMKM yang berada di bawah naungan dinas, 900 UMKM diantaranya sudah di data di 2019 lalu, sementara 9ribu UMKM ditarget terdata di 2020.

Menurut Bambang Nurdiyatman, dengan pendataan tersebut, akan memudahkan Pemkot Pekalongan dalam penyaluran, apabila ada bantuan dari pemerintah untuk UMKM.

Sementara itu, Wali Kota Saelany Machfudz yang hadir membuka acara tersebut berharap, agar UMKM di kota batik, bisa terus optimis melakukan pembangunan bersama, mengingat peran mereka dalam pertumbuhan ekonomi sangat besar.

Wali Kota menambahkan, angka pertumbuhan ekonomi Kota Pekalongan terus mengalami peningkatan, yakni dari yang semula sebesar 5,6 persen di tahun 2018, naik menjadi 5,9 persen di tahun 2019., (Kharisma - Regina)