Meski baru awal tahun, namun Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang atau KPKNL Pekalongan, telah mencatatkan lelangnya mencapai 33,5 milyar rupiah.

Kepada Radio Kota Batik, Kasie Pelayanan Lelang KPKNL Bonifacius Anindhito mengatakan, selama Januari 2020, sudah ada 75 lot lelang, dengan rincian 11 lot terjua, 49 tidak ada penawaran,dan 25 lot batal. Sedangkan Penerimaan Negara Bukan Pajak atau PNBP dari lelang, tercatat sebesar 1,3 milyar.

Menurut Boni, dari 75 lelang, hanya ada satu lot, yang dilakukan melalui lelang konvensional, yaitu berupa kayu, sedangkan lainnya menggunakan lelang dengan sistem online.

Boni menjelaskan, 25 lot lelang yang batal, didominasi oleh lelang hak tanggungan dari Perbankan, karena alasan pelunasan atau penyelesaian piutang.

Bonifacius Anindhito mengakui, peserta lelang di KPKNL Pekalongan tidak hanya dari masyarakat sekitar saja, karena saat ini masyarakat sudah melek teknologi, sehingga dapat memanfaatkan website di lelang.go.id. (Adam – Regina)