Pemerintah Kota Pekalongan, melalui Dinas Kesehatan, menargetkan 14 Puskesmas memiliki Posyandu Remaja.
Hal itu, dikatakan oleh Kasie Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinkes setempat Ismanto, saat launching Puskesmas Remaja Tunas Harapan, pada Jumat 21 Februari, di gedung Eks Kelurahan Noyontaan.
Kepada Radio Kota Batik, Ismanto menjelaskan, Posyandu Remaja ini merupakan program nasional, sebagai upaya menurunkan Angka Kematian Ibu dan Anak, serta stunting. Karena jika remaja sehat, maka akan menjadi Ibu dan Ayah yang sehat dengan harapan melahirkan anak-anak yang sehat dan bermutu juga.
Ismanto menargetkan, akhir Februari 2020 ini, Posyandu Remaja harus sudah terbentuk di seluruh Puskesmas, sehingga pada Maret mendatang, sudah banyak kegiatan yang dilaksanakan.
Menurut Ismanto,4 puskesmas telah memiliki Posyandu Remaja, seperti Padukuhan Kraton, Kuripan Kertoharjo, Noyontaansari dan dan Kalibaros.
Sementara itu, Ketua DPRD setempat, Balqis Diab menambahkan, pihaknya mendukung penuh pembentukan Puskesmas Remaja di 14 Puskesmas Kota Pekalongan. Pihaknya berharap, Puskesmas Remaja dapat mengakomodir kebutuhan remaja dalam permasalahan kesehatan reproduksi, serta memberikan pengetahuan tentang pendidikan reproduksi dan bahaya narkotika, sehingga dapat menciptakan generasi muda yang lebih baik. (Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4404 |
![]() |
: | 3127 |
![]() |
: | 1 |