Sebagai bentuk kepedulian, terhadap masyarakat yang terdampak banjir, sejumlah warga bergotong royong membantu, dengan membuka dapur umum secara swadaya. Salah satunya dilakukan oleh, warga RT 9, RW 7 kelurahan Klego, Kecamatan Pekalongan Timur.
Kepada Radio Kota Batik, Ketua Rt 09 rw 7 kelurahan Klego, Damirin mengatakan, pihaknya bersama warga selalu membuka dapur umum, yang dikelola secara swadaya, untuk membantu warga terdampak banjir.
Damirin menjelaskan, dapur umum yang dibuka di salah satu rumah warga tersebut, dimulai 24 Februari, dimana setiap hari, ditargetkan dapat membagikan sekitar 250 nasi bungkus.
Pihaknya mengakui, sudah 2 tahun, kegiatan peduli terhadap warga yang terdampak banjir, dilakukan.
Sementara itu, banjir masih menggenai sejumlah wilayah di Kota Pekalongan, salah satunya di RT 08, RW 07 Klego, dengan kedalaman 40 centimeter.
Ketua RT 08, Erna mengatakan, ada sebanyak 95 rumah di wilayahnya terdampak banjir. Hal tersebut, diakibatkan kareba air yang tersumbat serta air sungai seruni yang meluap. (Haryadi – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4404 |
![]() |
: | 3337 |
![]() |
: | 1 |