Biro perjalanan haji dan umroh di Kota Pekalongan, mengalami kelesuan akibat pandemi covid-19. Hal itu, disampaikan oleh Divisi Humas dan kesekretariatan Yayasan As-Salamah, M. Khaerul Amar.
Kepada Radio Kota Batik, Amar mengatakan, peminat Jamaah Umroh sebenarnya cukup baik, namun karena kelesuan ekonomi akibat virus corona, maka terjadi penurunan hingga 90%. Selain karena ekonomi yang menurun, hingga saat ini kegiatan haji dan umroh dari Kerajaan Arab Saudi juga belum dibuka kembali.
Amar menjelaskan, ada 3 jadwal yang di resechejule, dan 150 Jamaah gagal berangkat umroh, namun rencananya jika Arab Saudi membuka kembali, jamaah akan mulai diberangkatkan pada bulan September mendatang.
Amar menambahkan, jamaah yang sudah mendaftar, akan di konfirmasi kembali untuk pemberangkatan tersebut. (Naila – Regina)