Rencana pembuatan sumur baru sebagai cadangan sumber air bersih milik Perumda Tirtayasa di Kramatsari Kecamatan Pekalongan Utara, resmi dihentikan.

Kepala Bagian Teknik Perumda Tirtayasa Subagyo mengatakan, penghentian pembangunan sumur baru tersebut, karena masyarakat di wilayah setempat, keberatan dengan sejumlah alasan, seperti masyarakat takut terjadi penurunan tanah, rob dan lainnya.

Kepada Radio Kota Batik, Subagyo menjelaskan,saat ini distribusi air wilayah Pasirsari, Kramatsari dan Pabean, berasal dari Spam Reg, padahal ada kemungkinan, selama 4 bulan yaitu Agustus hingga Desember mendatang, sumber air tersebut, mengalami kekosongan.

Sehingga jika tidak ada cadangan air, menurut Subagyo, masyarakat 3 wilayah tersebut tidak mendapat aliran air bersih secara optimal.

Subagyo mengakui bahwa ijin pembangunan sumur baru tersebut, baru diperoleh setelah 8 tahun lebih mengusulkan. Namun terhenti karena masyarakat keberatan. Kedepan, jika sumur tersebut dibutuhkan, maka Perumda Tirtayasa harus mengajukan perijinan lagi. (Regina)