Kegiatan Donor Darah mobile menggunakan mini bus dari Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia atau UDD PMI Kota Pekalongan, untuk sementara waktu dinonaktifkan. Hal tersebut, dilakukan untuk mencegah penularan covid-19.
Kepada Radio Kota Penanggung Jawab Donor Darah Sukarela UDD PMI Kota Pekalongan, Aji Putro Prakoso mengatakan, penghentian sementara donor darah mobile ini,secara otomatis akan mengurangi jumlah atau stok darah setiap harinya.
Karena menurut Aji Putro, sebenarnya kegiatan donor darah mobile ini, lebih maksimal daripada menunggu pendonor datang ke UDD.
Selama pandemi covid-19 ini, terjadi penurunan stok darah antara 10 hingga 20 persen, karena kegiatan donor darah mobile yang biasanya menyasar pelajar, OPD, dan swasta dihentikan total..
Aji Putro menambahkan, untuk menjaga stok darah di UDD PMI, pihaknya rutin mengirimkan pesan broadcast melalui WA kepada pendonor sukarela, untuk donor langsung ke UDD. Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan pendonor sukarela ON CALL jika sewaktu-waktu ada pasien yang membutuhkan darah.(Adam – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4419 |
![]() |
: | 3131 |
![]() |
: | 1 |