Sebanyak 35.953 Rumah Tangga dan 121.889 Jiwa di Kota Pekalongan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan. Hal tersebut diungkapkan oleh Teknikal Asisten SLRT Batik Dinsos P2KB Kota Pekalongan, Aris Sulistyo.
Aris menyatakan dari data tersebut saat ini Dinsos P2KB mengupayakan agar yang bersangkutan mendapatkan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Mengingat di masa ini masih dalam pandemi Covid-19.
Aris menambahkan jumlah warga miskin yang masuk dalam DTKS idealnya adalah 40% dari jumlah penduduk yang ada di Kabupaten/Kota masing–masing.
Selain itu, Aris berharap bahwa pandemi Covid agar segera usai, warga miskin dapat mendapatkan jaminan kesehatan, serta warga yang namanya tercantum dalam DTKS adalah warga yang benar- benar miskin. (Vita – Regina)