Awal tahun 2021 Kota Pekalongan dilanda banjir yang menggenangi sejumlah wilayah di tiga kecamatan, mulai dari Kecamatan Pekalongan Utara, Pekalongan Timur, dan beberapa di Kecamatan Pekalongan Barat, Selasa, 19 Januari 2021 dini hari.
Dari bencana banjir tersebut setidaknya ada 2000an Kepala Keluarga terdampak banjir, dan ratusan jiwa terpaksa mengamankan diri di titik-titik pengungsian.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pekalongan, Saminta mengatakan beberapa wilayah yang terendam banjir cukup parah yakni di daerah Sampangan, Pesindon, Kauman, Krapyak, Klego, Bugisan, Clumprit, dan Kebulen.
Menurutnya banjir yang terjadi saat ini lebih disebabkan oleh faktor tingginya gelombang air laut yang berdampak pada munculnya genangan air rob, serta ditambah dengan kiriman air dari daerah atas.
Saminta menambahkan hingga Selasa siang saat ini ada sekitar 100an jiwa mengungsi di Gedung Serbaguna Sampangan, beberapa lainnya mengungsi di Masjid Aulia Krapyak, dan Gedung Amanjiba, Klego, sementara banyak pula warga yang lebih memilih mengungsi di rumah kerabatnya ataupun tetap bertahan di rumah. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4439 |
![]() |
: | 2702 |
![]() |
: | 1 |