Perayaan Imlek yang biasanya dilaksanakan dengan meriah di tahun-tahun sebelumnya, namun berbeda dengan tahun ini, perayaan tersebut akan dilaksanakan secara sederhana dengan tidak mengumpulkan banyak orang, mengingat masih dalam pandemi Covid-19.
Seperti perayaan kirab dan Cap Go Meh yang ditunggu masyarakat dari tahun ke tahun tidak akan dilaksanakan, karena dalam acara tersebut biasanya banyak masyarakat berkumpul untuk menyaksikan meriahnya perayaan Imlek digelar.
Kepada Radio Kota Batik Wakil Ketua Panitia Perayaan Imlek, Suharsono Suono Halim mengatakan pada perayaan Imlek pada 7 Februari mendatang hanya akan dilaksanakan kegiatan ritual sembahyang saja. Selain itu, acara cuci kimsin atau cuci patung akan dilaksanakan dan diikuti masyarakat dengan jumlah terbatas dengan diterapkan prokes ketat.
Suharsono menambahkan acara terdekat akan dilaksanakan tanggal 31 Januari mendatang, yaitu acara ruatan tolak balak yang biasa disebut dengan Qias, dengan peserta terbatas dan hanya orang yang sudah mendaftar saja. (Naila – Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4439 |
![]() |
: | 2617 |
![]() |
: | 1 |