Setelah beberapa kali banjir menggenangi sejumlah wilayah Kota Pekalongan pada awal Januari 2021 lalu akibat hujan semalaman pada Senin, 1 Februari 2021 banjir kembali merendam kota batik dengan cakupan wilayah yang lebih luas.
Dari data BPBD Kota Pekalongan ada 17 dari 27 kelurahan di 3 kecamatan, yakni Kecamatan Pekalongan Utara, Pekalongan Barat, dan Pekalongan Timur yang tergenang air dengan ketinggian bervariasi mulai 20 sentimeter hingga 80 sentimeter.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kota Pekalongan, Saminta mengatakan genangan tertinggi terjadi di Kelurahan Kauman tepatnya di daerah Sampangan karena daerahnya akan langsung terdampak saat air Sungai Kupang atau Loji meluap.
Saminta menjelaskan penyebab banjir yang merendam 17 kelurahan itu selain intensitas hujan tinggi juga dipengaruhi limpas air dari Bendungan Asam Siketek dengan ketinggian 75 cm.
Akibatnya meskipun tidak ada pengungsi namun lebih dari 13 ribuan KK terdampak banjir dengan ketinggian bermacam-macam. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4447 |
![]() |
: | 2864 |
![]() |
: | 1 |