Untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Pekalongan, Komisi C DPRD menggelar rapat kerja bersama Dinas Kesehatan Kota Pekalongan pada Selasa, 16 Februari 2021 di ruang rapat komisi setempat.

Dari hasil rapat kerja yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi C DPRD, Muhammad Azmi itu pihak Dinkes diminta untuk melakukan penambahan vaksinator atau petugas vaksinasi pada pelaksanaan vaksinasi tahap kedua yang menyasar para pelayan publik.

Kepada Radio Kota Batik, Azmi mengatakan dari data Dinkes, pada vaksinasi tahap pertama yang menyasar 3ribuan tenaga kesehatan (nakes) telah diterjunkan 170an vaksinator.

Mengingat sasaran vaksinasi tahap kedua lebih banyak, yakni sekitar 36 ribuan jiwa atau 12 kali lipat dari jumlah nakes, maka penambahan vaksinator harus dilakukan agar pelaksanannya bisa maksimal.

Azmi berharap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Pekalongan mulai tahap pertama hingga tahap terakhir bisa berlangsung lancar, sehingga masyarakat bisa memiliki herd immunity atau kekebalan tubuh yang kuat untuk melawan virus corona. (Kharisma-Regina)