Masa kepemimpinan Wali Kota Saelany Machfudz bersama Wakil Wali Kota Achmad Afzan Arslan Djunaid periode 2016-2021 telah berakhir pada Rabu, 17 Februari 2021.

Setelah resmi berakhir masa jabatan, Wali Kota Saelany Machfudz menitipkan kelanjutan penanganan rob di Kota Pekalongan kepada wali kota terpilih, yakni Achmad Afzan Arslan Djunaid atau yang kerap disapa Aaf.

Menurut Wali Kota Saelany visi misi pemerintahan saat ini dengan pemerintahan ke depan di bawah kepemimpinan Aaf dinilai hampir sama, sehingga pihaknya berharap kekurangan yang ada di masa kepemimpinannya bisa dilanjutkan, utamanya pada penanganan banjir dan rob.

Saelany menjelaskan penanganan rob Kota Pekalongan telah masuk proyek prioritas strategis yang tertuang dalam Perpres nomor 79 tahun 2019, dan dipastikan dilakukan oleh pemerintah pusat di masa pemerintahan Wali Kota Aaf.

Selain menitipkan masalah penanganan rob, Saelany juga meminta pemerintahan ke depan menyiapkan  Kota Pekalongan sebagai kota yang disinggahi kereta cepat.

Piahknya  berharap nantinya akan ada Transit Oriented Development (TOD) sebagai transportasi wisata khusus untuk mengajak wisatawan yang masuk ke Pekalongan berkeliling kota. (Kharisma-Regina)