Dari 28 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Pekalongan, baik negeri dan swasta, 25 diantaranya terdampak banjir, atau hanya 3 sekolah saja yang aman dari banjir.
Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Slamet Mulyadi, menjelaskan, jumlah SMP negeri yang tersebar di 4 Kecamatan sebanyak 17 sekolah, sedangkan SMP swasta tercatat ada 11 sekolah.
Kepada Radio Kota Batik, Slamet Mulyadi menjelaskan, ketinggian air banjir di 25 sekolah yang terdampak rata-rata antara 50 hingga 80 centimenter, dimana paling tinggi berada di Kecamatan Pekalongan Utara.
Menurut Slamet Mulyadi, setelah banjir surut, pihaknya akan melakukan pendataan, perawatan, bahkan perbaikan bagi sekolah yang mengalami kerusakan, agar nantinya jika akan digunakan untuk pembelajaran, tidak akan mengganggu siswa.
Slamet Mulyadi menambahkan, 3 sekoilah yang tidak terdampak banjir, 2 diantaranya merupakan SMP negeri, dan 1 lainnya SMP swasta. (Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4447 |
![]() |
: | 2664 |
![]() |
: | 1 |