Penjaringan kader Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di Kota Pekalongan hanya dilakukan di tingkat Sekolah Dasar (SD), hal itu disebabkan pandemi yang terjadi pada tahun 2020 lalu, sehingga kegiatan penjaringan kader tingkat SMP dan SMA ditiadakan, demi menghindari kerumunan.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Pekalongan, Tri Nurtiyasih menjelaskan penjaringan kader di tingkat SD diikuti dengan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang dilaksnakan setiap bulan Agustus–September.

Kepada Radio Kota Batik, Tri Nurtiyasih mengatakan penjaringan kader kesehatan tersebut menyasar siswa didik baru yang ada di 151 SD di Kota Pekalongan.

Menurutnya kader kesehatan yang sudah dibina di tingkat SD disebut dengan Dokter Kecil. Namun untuk pengembangan kader tersebut menjadi tanggung jawab sekolah masing-masing.

Tiyas menambahkan meskipun tahun 2020 masih pandemi yang berimbas pada terkendalanya kegiatan pelayanan kesehatan di tingkat sekolah, namun kegiatan tersebut dapat dilaksanakan dengan dialihkan melalui pelayanan kesehatan posyandu remaja di wilayah masing-masing. (Naila–Regina)