Untuk memastikan operasional Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) Komunal optimal, Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekalongan melakukan pemantauan secara rutin.

Kasie Penegndalian Pencemaran Lingkungan DLH Kota Pekalongan, Erwan Kurniawan mengatakan saat ini ada 4 IPAL, yaitu di kelurahan Jenggot 1 IPAL dengan kapasitas 400 meter kubik per hari, IPAL Kauman 200 meter kubik per hari, IPAL Pringlangu 70an meter kubik per hari, serta IPAL Banyurip kapasitasnya sebesar 250 meter kubik per hari.

Untuk mengetahui kondisi IPAL tersebut, DLH setiap 2-3 hari sekali melakukan pemantauan.

Erwan mengakui bahwa kapasitas IPAL di Jenggot tidak dapat menampung semua limbah yang dihasilkan setiap harinya yang mencapai 1000 meter kubik per hari. Sehingga menurutnya ada sekitar 600 meter kubik limbah per hari yang tidak dapat diolah dan mengalir di sungai.

Meski begitu Erwan menambahkan hasil dari pemeriksaan yang dilakukan pengolahan limbah di IPAL sudah sesuai dengan baku mutu kualitas air. (Regina)