Meskipun sudah 2 kali divaksin Covid-19, namun protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan harus tetap dijalankan. Hal tersebut dikatakan oleh Tim Vaksinator RSUD Bendan, Woko Hendriyanto.

Kepada Radio Kota Batik, Woko mengatakan, suntikan vaksin Covid-19 harus dilakukan dua kali agar dapat memastikan vaksin tersebut efektif dalam membentuk antibodi.

Menurut Woko, pada pemberian dosis pertama, tubuh baru mengenali virus. Pembentukan pertama karena virus yang disuntikan sudah aman bagi tubuh,kemudian tubuh butuh dua kali vaksin supaya antibodinya dapat terbentuk.

Suntikan vaksin Covid-19 memang harus dilakukan secara bertahap dan tidak bisa dilakukan dua dosis sekaligusdengan jeda waktu 14-28 hari.

Woko menambahkan pada jeda antara vaksin pertama dan kedua, penerima vaksin harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan karena antibodi belum secara penuh terbentuk.

Dengan memberikan lebih dari satu dosis vaksin berarti memperbesar kemungkinan sistem imun tubuh untuk mempelajari virus Covid-19, lalu bisa menangkal infeksi berikutnya, sehingga menguatkan respons imun yang telah terbentuk. (Adam - Regina)