Selepas terpuruk di masa pandemi, bisnis perumahan bersubsidi kembali merangkak naik di tahun 2021. Real Estate Indonesia (REI) Kota Pekalongan mencatat, pada bulan Januari – Maret 2021, sudah ada 85 an unit rumah bersubsisi yang terjual.

Kepada Radio Kota Batik, Sekretaris Real Estate Indonesia Kota Pekalongan, Rohni Ruseno mengatakan, di tahun 2021 ini pihaknya menargetkan dapat menjual ratusan unit rumah dengan nominal 128 milyar rupiah. Kendati demikian, sampai dengan Maret 2021 ini pihaknya masih memperoleh income sebesar 14,5 milyar rupiah.

Rohni Ruseno menjelaskan, income paling banyak didapatkan saat musibah banjir melanda Kota Pekalongan di awal tahun 2021. Hal tersebut menyebakan masyarakat mencari alternatif hunian baru di daerah penyangga Kota Pekalongan, seperti di daerah Kabupaten Pekalongan dan Batang.

Pihaknya menambahkan, di tahun ini, REI Kota Pekalongan berencana untuk silaturahim ke Wali Kota terpilih, dengan harapan pemerintah Kota Pekalongan dapat membantu mensosialisasikan informasi terkait perumahan bersubsisi ke masyarakat. (Vita – Regina)