Masyarakat di wilayah Pekalongan diimbau untuk selalu waspadai cuaca ekstrim yang berpotensi terjadi pada masa pancaroba seperti saat ini.
Kepada Radio Kota Batik Prakirawan BMKG Tegal, Saiful Amri mengatakan cuaca eksrtim yang berpotensi terjadi seperti hujan lebat disertai petir, angin kencang, bahkan dapat terjadi juga hujan es.
Menurutnya masyarakat dapat mengamati perubahan cuaca yang terjadi misalnya jika di pagi hari terasa panas menyengat dan siang atau sore harinya cuaca mendung dengan pembentukan awan yang cepat, hal tersebut dapat mengakibatkan cuaca ekstrim.
Saiful Amri menambahkan Pantura Pekalongan saat ini masih berada di masa pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke musim kemarau yang diperkirakan hingga awal April, sehingga masyarakat diimbau waspada. (Regina)