Cuaca yang tidak menentu, bahkan gelombang laut masih tinggi membuat aktivitas di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kota Pekalongan hingga awal April 2021 ini masih sepi. Hal itu seperti disampaikan oleh Kepala TPI setempat, Mochtar Sanusi.
Mochtar menjelaskan cuaca buruk seperti gelombang tinggi, banjir, dan pendangkalan muara membuat kapal nelayan tidak dapat masuk ke TPI untuk melelang hasil tangkapannya. Cuaca buruk tersebut juga membuat nelayan yang akan melaut menunda keberangkatannya.
Bahkan banjir yang melanda Kota Pekalongan membuat lelang di TPI hanya dilakukan 2 kali saja dalam Februari.
Menurut Mochtar jika cuaca normal seperti tahun-tahun yang lalu, dalam satu hari lelang ikan mencapai 30-40 ton. Namun saat ini hanya sekitar 200-300 kg/hari.
Mochtar menambahkan jika ditotal produksi ikan di TPI pada periode Januari hingga saat ini mencapai 1.575 ton, dengan nilai raman Rp 23,967 miliar, sedangkan PAD yang telah disetorkan sebesar Rp 719.019.000,- atau 13,07% dari target Rp 5,5 miliar. (Naila–Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4462 |
![]() |
: | 4588 |
![]() |
: | 1 |