PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekalongan telah menerima 361 laporan kejadian korsleting listrik dari pelanggan selama periode 1 - 19 April 2021. Hal itu dikatakan oleh Humas PLN UP3 Pekalongan, Kristin Sinurat.
Menurut Kristin ada 2 penyebab utama korsleting listrik, yang pertama kondisi instalasi pelanggan yang sudah melebihi 10 tahun, dan kedua cara pengguanaan yang tidak aman, seperti stop kontak bertumpuk, dan lupa mematikan alat elektronik jika tidak terpakai.
Kepada Radio Kota Batik Kristin menjelaskan jika ditotal laporan adanya gangguan instalasi listrik milik pelanggan sejak Januari - April 2021 ini sebanyak 2.613.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat menggunakan jasa instalasi listrik yang sudah tersertifikasi atau sudah memenuhi standar, tidak lupa untuk mengecek instalasi secara berkala, dan mencabut alat elektronik yang tidak digunakan, serta jauhkan instalasi listrik dari percikan api. (Naila-Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4462 |
![]() |
: | 5900 |
![]() |
: | 1 |