Sejumlah warga di Kelurahan Kandang Panjang serta Padukuhan Kraton mengeluhkan kondisi air dari PDAM, yang terkadang berwarna sedikit keruh serta rasa asin sejak beberapa hari belakangan ini.
Sejumlah pesan singkat dari warga Kandang Panjang, Pak Sis dan Ibu Santi, yang diterima redaksi Radio Kota Batik, sudah sejak hari Senin kualitas air dari PDAM rasanya agak asin sehingga tidak bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Kepala Bagian Tekhnik PDAM setempat, Sugiyatmo, saat dikonfirmasi mengatakan, sejak pertama menerima keluhan warga hari Senin lalu, pihaknya langsung menerjunkan petugas ke lapangan.
Petugas telah melakukan penelitian terhadap 11 sampel air dari sejumlah pelanggan pada lokasi di Kandang Panjang mapun Bandengan/
Kepada Radio Kota Batik, Sugiyatmo menegaskan hasil penelitian, baik warna maupun rasa masih ada dalam batas wajar. Sehingga diperkirakan warna keruh dan rasa yang amet atau asin, diperkirakan justru karena sambungan yang bocor hingga air sedikit tercemar.
Sugiyatmo menambahkan, hasil penelitian laboratorium yang dilakukan oleh petugas, warna air batas keruh maksimal mencapai 5 persen, tetapi hasil di lapangan hanya 0,26 persen saja. Sementara batas TDS yang maksimalnya 1500 ppm, hasilnya hanya 403 ppm saja. Untuk pH air masih normal 7,5. Dan untuk kandungan Klorida maksimal 600, namun hasil penelitian hanya 212 saja.
(Tri Handayani - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4401 |
![]() |
: | 2574 |
![]() |
: | 1 |