Kasus penularan Covid -19 di Kota Pekalongan mulai mengalami lonjakan pasca lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah dan menimbulkan beberapa klaster baru muncul, sehingga masyarakat diminta untuk lebih waspada dan hati-hati.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Dinkes Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto saat memberikan sambutan pengarahan dalam acara penyampaian hasil pemeriksaan makanan minuman siap saji, Rabu, 9 Juni 2021 di Ruang Jetayu Setda.
Menurut Slamet Budiyanto puncak kasus Covid-19 mulai tampak mengalami peningkatan pada minggu ke-5 hingga ke-7 setelah lebaran, di mana selama lebaran mobilitas penduduk cukup tinggi, termasuk banyaknya event yang menyebabkan adanya potensi penularan.
Terlebih saat momen lebaran itu masyarakat belum memiliki kesadaran yang tinggi tentang penerapan protokol kesehatan.
Melihat kondisi itu Slamet Budiyanto meminta masyarakat untuk lebih waspada lagi karena kemungkinan terjadinya peningkatan kasus masih ada.
Pihaknya mengimbau penerapan potokol kesehatan dengan 5M harus diperketat, mulai dari rajin mencuci tangan, taat memakai masker, menghindari kerumunan, menjaga jarak, dan mengurangi mobilitas. (Kharisma-Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4403 |
![]() |
: | 3810 |
![]() |
: | 1 |