Angkatan kerja muda di Kota Pekalongan diminta untuk memiliki keterampilan agar mampu terserap di dunia kerja yang semakin ketat persaingannya.

Hal tersebut disampaikan Kepala Subkoordinator TU sekaligus peneliti Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Yogyakarta, Suwarto.

Menurut Suwarto saat ini industri perusahaan tidak hanya menanyakan dari lulusan mana, namun juga melihat keahlian dan keterampilan yang dimiliki para pencari kerja.

Oleh karena itu Suwarto meminta para angkatan kerja muda untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang meningkatkan kompetensi, dan menyediakan sertifikasi dari Lembaga Sertifikaasi Profesi (LSP).

Suwarto menambahkan upaya peningkatan keahlian dan keterampilan tersebut harus didudukung pemerintah daerah, sehingga angkatan kerja muda terserap secara maksimal, dengan harapan dapat menekan angka pengangguran di Kota Pekalongan. (Ula–Regina)