Meski di wilayah Pantura Pekalongan saat ini sudah masuk musim kemarau namun tidak menutup kemungkinan akan turun hujan.

Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tegal, Sri Nur Latifah mengatakan kondisi hujan di wilayah pantura disebabkan oleh gangguan di atmosfir, dan kombinasi lengkap seperti peningkatan konveksi atau pengumpulan masa udara, sehingga menyebabkan cuaca buruk seperti gelombang besar dan hujan disertai petir.

Menurut Latifah cuaca di wilayah pantura pada pagi hingga siang berawan, sedangkan sore hingga malam berpotensi terjadi hujan ringan hingga sedang. Suhu udara 25–30 derajat celcius dengan kecepatan angin 5 – 20 Km/jam.

Sri Nur Latifah menambahkan cuaca di Pantura dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi atmosfir dan terdapat gangguan atau tidak. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang beraktivitas di wilayah pesisir pantai untuk berhati-hati adanya potensi gelombang tinggi 1,25 – 2,5 Meter pada 29–30 Juni 2021. (Naila–Regina)