Peringatan Hari Batik Nasional 2 Oktober 2021 mendatang, di Kota Pekalongan akan dimanfaatkan sebagai titik untuk pemulihan perekonomian masyarakat yang selama ini terdampak pandemi covid-19.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid belum lama ini, ketika disinggung mengenai kondisi perekonomian masyarakat saat pandemi.

Menurutnya, selama ini Pemkot Pekalongan beserta Satgas covid-19 sudah fokus memacu kesehatan selama PPKM darurat yang mengakibatkan perekonomian menjadi lesu.

Melihat pandemi yang trennya di Kota Pekalongan mulai turun, pihaknya mengungkapkan bahwa Hari Batik Nasional 2 Oktober nanti akan dimanfaatkan sebagai pemulihan ekonomi.

Wali Kota menjelaskan, meskipun kegiatannya tetap dilakukan pembatasan dan protokol kesehatan ketat, namun bagaimana tagline dan konsep acara agar bisa mengena ke masyarakat domestik dan internasional agar bisa melirik sektor UMKM Kota Pekalongan.

Wali Kota berharap, dengan penyeimbangan antara kesehatan dan perekonomian membuat masyarakat Kota Pekalongan bisa tetap sehat dan kondusif serta bisa tetap sehat di tengah pandemi covid-19 yang memang belum sepenuhnya berakhir. (Kharisma - Regina)