Rencana rehabilitasi sejumlah bangunan sekolah di Kota Pekalongan  yang menggunakan anggaran baik dana alokasi khusus atau  DAK   dari APBD Provinsi maupun APBD Kota belum seluruhnya bisa direalisasikan.

Menurut Kepala Bidang Sarana Prasarana Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga setempat  Slamet Mulyo  meski rehabilitasi sekolah sudah dilaksanakan bahkan bisa diselesaikan dengan baik,   namun perbaikan sekolah dengan anggaran besar belum bisa dilaksanakan.

Kepada Radio Kota Batik Slamet Mulyo mengatakan,  rehab sekolah dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus baru bisa dilaksanakan pada 20 Agustus khusus untuk Sekolah Dasar.

Slamet Mulyo menambahkan,  anggaran APBD Kota dan Provinsi diantaranya digunakan untuk pembangunan ruang kelas baru di SMK 4,  kemudian rehabilitasi SMA 4,  SMK 2 dan menyusul SD Kraton 2 setelah bulan agustus.  (Tri Handayani - Dirhamsyah)