Untuk mengurangi sampah plastic, rencananya Kampung Iklim Gamer akan menjadikan sampah plastic tersebut menjadi bahan bakar dan paving.
Pendamping Program Kampung Iklim Kelurahan Gamer, Hermawan kepada Radio Kota Batik mengatakan, proses nya adalah sampah plastic dipanaskan dengan alat khusus, kemudian uap sampahnya bisa dijadikan bahan bakar, setara premium,solar, atau minyak tanah. Dan endapan sampah plastiknya bisa dijadikan paving block.
Sehingga dengan metode ini, menurut Hermawan, diharapkan bisa mengurangi sampah plastic hingga 0 persen. Karena hasil pemanasan sampahnya terpakai tanpa sisa.
Hermawan menambahkan, alat pemanas sampah ini diproduksi oleh pemenang ajang Krenova tingkat Provinsi Jawa Tengah, yaitu Wonosobo. Dimana kisaran harganya sekitar 7 hingga 13 juta rupiah. (Ella – Regina)