Dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Pekalongan ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia untuk menjadi SMK Pusat Keunggulan (PK). Dua SMK tersebut adalah SMK Negeri 2 Pekalongan dan SMK Syafi’i Akrom Kota Pekalongan.
Kepada Radio Kota Batik Kepala SMKN 2 Pekalongan, Sukowati menyampaikan dalam penerapan labelisasi SMK PK terdapat indikator yang harus dipenuhi, salah satunya adalah penggunaan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) yang berorientasi pada persiapan lulusan sekolah yang siap kerja.
Sukowati menjelaskan dalam penerapan KOS tersebut SMKN 2 Pekalongan memilih untuk memberikan bekal pemasaran bisnis dengan memanfaatkan media online, serta peningkatan kompetensi siswa untuk berwirausaha.
Sukowati menambahkan untuk mewujudkan SMK PK dengan kurikulum KOS, SMKN 2 Pekalongan akan menerapkan nilai-nilai pancasila dalam semua mata pelajaran. Di samping itu juga akan mengadakan workshop tentang pemahaman pancasila bagi para pelajar. (Vita - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4441 |
![]() |
: | 2094 |
![]() |
: | 1 |