Untuk mengantisipasi peredaran narkoba di kalangan pelajar, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Batang meminta agar setiap sekolah mulai dari SMP hingga SMA memiliki alat test narkoba.

Hal tersebut diungkapkan oleh Zaenal Arifin, Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) pada BNN, usai memberikan sosialisasi tentang narkoba, kepada pelajar SMP Negei 13 Pekalongan, di Kemah Nasionalisme pada 12 Agustus 2016.

Kepada Radio Kota Batik, Zaenal Arifin mengatakan, alat test narkoba atau test kit tersebut bisa di dapatkan di Apotek, dengan harga satuan 65 ribu rupiah sekali pakai.

Menurut  Zaenal, harga tersebut dinilai tidak mahal, demi upaya untuk pemberantasan narkoba bagi generasi penerus bangsa.

Sementara itu, unit kesiswaan SMP setempat, Erwin Andromeda mengaku, untuk pengadaan test kit narkoba sendiri, pihak sekolah masih agak keberatan, karena harus mengeluarkan dana cukup besar untuk  siswanya.

Erwin mengungkapkan, sebagai langkah antisipasi, pihak sekolah akan membentuk satuan petugas atau satgas anti narkoba, untuk memberikan pengawasan dan nasihat bagi siswa siswi yang dinilai agak nakal di sekolah, supaya tidak terjerumus mengunakan narkoba.

(Kharisma – Dirhamsyah)