Pemkot Pekalongan terus melakukan berbagai upaya mendorong masyarakat khususnya pada kelompok lanjut usia atau lansia, untuk mengikuti vaksinasi covid-19.
Selain dilakukan penjemputan, hingga vaksinasi secara door to door, kini para lansia yang ikut vaksinasi, diberi bonus beras 5 kilogram.
Plt Kepala Dinsos P2KB, Budiyanto disela-sela kegiatan vaksinasi berbasis keluarga yang digelar di Kampus STMIK Widya Pratama, Senin 1 November 2021 mengatakan bahwa masyarakat berusia 60 tahun ke atas diberikan sembako dari Dinsos P2KB, dan upaya itu juga dilakukan dalam vaksinasi yang dilakukan oleh TNI Polri.
Selain itu, untuk meningkatkan minat vaksin, kini para penerima bantuan sosial atau bansos juga harus vaksin, karena jika tidak divaksin maka bansos nya bisa dipending atau bahkan hangus.
Menanggapi hal itu Wali Kota Pekalongan Achmad AfzanArslan Djunaid menilai bahwa pemberian beras itu merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada lansia karena masih semangat untuk mensukseskan program pemerintah dengan divaksin.
Wali Kota juga mengaku akan menyiapkan alokasi beras untuk bonus vaksinasi lansia itu, sesuai jumlah lansia yang datang untuk divaksin covid-19.
Wali Kota menambahkan untuk capaian vaksinasi lansia memang masih terus digenjot. Dari data Dinas Kesehatan Dinkes Kota Pekalongan per Minggu 31 Oktober 2021, dari 24.365 sasaran lansia, dari target 60 persen, capaian vaksin baru diangka 42 persen atau sekitar 10.308 lansia sudah tervaksin.(Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4462 |
![]() |
: | 4495 |
![]() |
: | 1 |