Pandemi covid-19 yang terjadi hampir satu setengah tahun ini, tidak dipungkiri membuat berbagai sektor sulit menyesuaikan diri dan bertahan, khususnya pada sekotor ekonomi dan keuangan.
Meskipun demikian, Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid menyebutkan bahwa selama pandemi, tidak ada koperasi di Kota Pekalongan yang kollaps dan hampir semuanya menjadi koperasi sehat.
Wali Kota Aaf, dalam sambutannya saat pelatihan dan uji kompetensi Kepala Bagian Pembiayaan Koperasi, Selasa 9 November 2021 di Hotel Dafam mengatakan dari 270an koperasi di Kota Pekalongan, 90 persen telah menggelar Rapat Anggota Tahunan atau RAT.
Menurutnya hal itu berarti sebagian besar koperasi di kota batik bisa dipertanggungjawabkan dan masuk kategori koperasi yang sehat.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah atau Dindagkop UKM, Budiyanto menambahkan, mengingat masih berada di masa pandemi, maka 10 persenan koperasi yang tidak melakukan RAT akan terus didorong untuk melakukan RAT.
Budiyanto mengaku siap untuk memberikan dukungan bagi koperasi untuk mendampingi mengenai kendala yang dialami koperasi sehingga semuanya bisa melakukan RAT. (Kharisma - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4462 |
![]() |
: | 4030 |
![]() |
: | 1 |