Jelang perayaan Natal 2021 dan pergantian Tahun Baru 2022 (Nataru), secara umum harga kebutuhan pokok di Kota Pekalongan masih stabil. Meskipun ada beberapa jenis komoditi yang mengalami penurunan dan kenaikan.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) setempat, Budiyanto menyampaikan, salah satu komoditi yang mengalami kenaikan adalah cabe. Hal itu disebabkan, pada musim penghujan banyak tanaman cabe yang membusuk, dan stoknya kurang. Selain itu permintaan juga banyak.
Budiyanto menyebutkan, harga cabai rawit merah naik dari 35 ribu menjadi 40 ribu rupiah tiap kilo-nya, dan cabai rawit ijo, dari 30 ribu menjadi 35 ribu rupiah per kilogram.
Pihaknya mengatakan, kenaikan terjadi sejak empat hari terakhir ini.
Budiyanto menambahkan, untuk komoditi yang mengalami penurunan, di antaranya cabai besar, dari 40 ribu menjadi 35 ribu tiap kilo. Dan bawang merah dari 22 ribu menjadi 20 ribu rupiah per kilogram.
Sementara, harga minyak goreng masih stabil di angka 19 ribu rupiah per kilo untuk jenis curah, dan 17 ribu untuk kemasan atau botol.
Selain itu, harga telur ayam tetap sama, 22 ribu rupiah per kilo. Dan ayam kampung 41 ribu rupiah tiap kilogram. (Ozy - Regina)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4443 |
![]() |
: | 1262 |
![]() |
: | 1 |